Reviews

Semua Ikan di Langit by Ziggy Zezsyazeoviennazabrizkie

pasarmalam's review

Go to review page

3.0

Huuu sial sekali bingung mau rate buku ini berapa (kalau mau sih sebenernya bisa aja nggak usah dirate).

Saya terjun ke cerita tentang ikan-ikan terbang ini tanpa pegangan apa-apa, bener-bener buta dan nggak berekspektasi soal apa yang bakal saya temui. Kayak waktu main game Ocarina of Time. Alhasil, proses berkenalan dan pelan-pelan menyambung benangnya jadi menyenangkan sekali一kayak pas tau kalau ternyata ada peti berisi kokiri sword di ujung lorong, yang bisa kamu ambil kalau kamu berhasil ngehindar dari serangan batu raksasa di OoT (sayangnya saya keburu dilindes si batu). Yang saya suka dari Semua Ikan di Langit adalah simbolismenya yang unik, latarnya yang banyak melibatkan antariksa, gaya penceritaan Ziggy yang meski nggak sengaco di Jakarta Sebelum Pagi tapi tetap menarik, dan tentu saja unsur-unsur surealis di dalamnya! Saya sendiri setuju sama beberapa ulasan lain yang bilang elemen cerita ini agak mengingatkan sama Le Petit Prince, tapi! Saya punya pendapat lain lagi! Mungkin kebetulan banget saya juga baru menyelesaikan salah satu novel pendek Miyazawa Kenji. Beberapa unsur buku ini lumayan ngingetin sama Ginga Tetsudou no Yoru karya Miyazawa, sama-sama filosofis dan religius (di mata saya), bedanya ya antara kereta sama bus.

Cuman, di beberapa poin saya merasa buku ini terlalu filosofis buat saya. Baik novelnya Miyazawa maupun Le Petit Prince masih bisa saya nikmati tanpa mikirin makna tersembunyi dari kisahnya, sementara untuk buku ini rasanya kepala saya otomatis disuruh kontemplasi dan nebak-nebak. Mungkin karena simbolismenya dekat dengan apa yang saya pahami sejak kecil, jadi nangkepnya lebih gampang. Mungkin juga karena Ziggy yang nulisnya lumayan gamblang? Entahlah.

Saya sangat menyarankan untuk blind-reading alias memulai baca buku ini tanpa spoiler whatsoever. Setelah dipikir-pikir, kayaknya paling cocok ngasih rate Semua Ikan di Langit 3.5 bintang. Perjalanan yang menyenangkan!

amerta's review

Go to review page

4.0

Setelah rampung baca buku ini, hal yang aku tangkap dari keseluruhan cerita ini. Buat aku sadar, akan keyakinan diri sendiri kepada Pencipta. Bagaimana rumitnya dunia berjalan dari masa ke masa, tetapi akan tetap terasa mudah ketika kita fokus kepada kebaikan dan keteguhan hati mana yang baik dan mana yang buruk.

Buku ini secara tidak langsung menunjukan bagaimana kehidupan di dunia, dari sudut pandang Bus yang diajak menjelajah. Aku gak tahu alasan pasti mengapa Kak Ziggy memilih Bus untuk menjadi sudut pandang dalam cerita ini, tapi yang pasti. Dari buku ini, aku banyak belajar untuk selalu berusaha berbuat baik. Karena dengan kebaikan yang kita lakukan, akan ada banyak kebaikan yang datang.

abovethecloud's review

Go to review page

4.0

Selalu kagum dengan karya Ziggy wlopun bkin kepala mumet apa maksud dari ceritanya tpi, klo lama2 di baca juga nnti bakal pahamm

kumomikureads's review

Go to review page

5.0

It's magical.... >_<

shanya's review

Go to review page

4.0

Dari keseluruhan, aku menikmati perjalanan ajaib mereka, walau di sisi lain aku dibuat pusing. Terbantu dengan banyak ilustrasi cantik di dalam buku. Baca review lengkap di: http://hello-shan-shine.blogspot.co.id/2017/06/book-review-semua-ikan-di-langit-oleh.html

thehecticdays's review

Go to review page

4.0

“Tapi menurut saya, kalau Tuhan mau membuat sesuatu dengan tidak sempurna, dia bisa saja. Dia kan bisa melakukan segala hal; mungkin saja membuat sesuatu dengan tidak sempurna. Masalahnya kan manusia saja yang melihatnya dengan cara yang berbeda, membangun opini mereka sendiri tentang apa yang sempurna dan tidak sempurna. Mereka anggap sesuatu ini, anggap sesuatu itu; padahal sebenarnya penilaian mereka itu tidak ada artinya. Sempurna itu hanya konsep buatan, diciptakan karena mereka— kita suka menilai dan menghakimi satu sama lain. Yah, begitulah manusia!”

Awalnya ngerasa susah buat pahami buku ini, mau ngerasa dnf gitu karena gak masuk banget sama writing style-nya. Tapi aku nyoba lanjut aja karena halamannya dikit ini eh keterusan pas udah mulai mudeng ternyata emang sekeren itu ceritanya

volundears's review

Go to review page

4.75

might be the best book i've read in a while..

runwildsaye's review against another edition

Go to review page

adventurous challenging emotional mysterious reflective medium-paced
  • Plot- or character-driven? Plot

5.0

rooy_soga's review

Go to review page

adventurous dark medium-paced
  • Plot- or character-driven? Plot
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? Yes
  • Diverse cast of characters? Yes
  • Flaws of characters a main focus? It's complicated

4.0

  • Selesai satu lagi buku Ziggy, kalau yang ini ceritanya lebih ceria dibanding dua buku Ziggy yang sy baca sebelumnya.
  • Isinya tentang cerita Bus Tua yang ikut petualangan "Beliau" (Digambarkan sebagai Tuhan), bersama-sama dengan ikan, kecoa, kucing, pohon, manusia, orang tua, anak kecil, dll.
  • Banyak pesan pesan bagus juga tentang bagaimana hubungan manusia dan Tuhan.

phielanthropy's review

Go to review page

5.0

buku Ziggy pertama yang gue baca, bukunya unik dan mindblowing.