A review by prahayu
Rumah Kertas by Carlos María Domínguez, Ronny Agustinus

5.0

Rumah Kertas
oleh Carlos María Domínguez
4.5/5 bintang

Kalau boleh jujur, Rumah Kertas merupakan salah satu paperback yang dari dulu aku penasaran baca. Aku masih ingat pada zaman bloger buku masih mendunia, banyak kawan-kawan bloger yang mengulas buku satu ini. Salah satu poin yang menarik dari buku ini adalah, bagaimana sang tokoh begitu dekat dengan seorang pencinta buku--atau bisa dibilang seorang pengkoleksi buku.

***

Tak ada yang tahu bagaimana sebuah buku bisa mengungkap kehidupan seseorang sedemikian rupa. Profesor Bluma Lennon meninggal tertabrak mobil karena keasyikan membaca kumpulan puisisi karya Emily Dickinson. Meskipun aku bukanlah pembaca tulisan klasik, aku tahu Emily Dickinson dari salah satu serial televisi di Apple TV. Dari situ, jelas kisah yang mungkin tebalnya tak lebih dari 100 halaman ini akan banyak bercerita tentang sastra, buku, dan semacamnya.

Tokoh 'aku' merupakan kawan karib Profesor Bluma di Universitas Cambridge. Di sela-sela kesibukan mengajarnya, tiba-tiba saja terdapat satu paket yang dialamatkan ke Profesor Bluma yang telah meninggal dunia. Paket itu berisikan novel The Shadow Line karya Joseph Conrad. Paket buku tersebut mungkin terlihat biasa-biasa saja, tapi selimut semen beserta dengan tujuan paket bagi Profesor Bluma yang telah tiada membangkitkan rasa ingin tahu bagi tokoh 'aku'. Apa maksud pengiriman paket buku bersemen itu?

Resensi lengkap bisa dibaca di:
https://theredglowofthedawn.blogspot.com/2023/02/book-review-rumah-kertas-carlos-maria.html