Scan barcode
A review by luvinlele
Putri Kedua - Second Sister by Chan Ho-Kei
adventurous
challenging
dark
emotional
mysterious
reflective
sad
tense
medium-paced
- Plot- or character-driven? A mix
- Strong character development? Yes
- Loveable characters? No
- Diverse cast of characters? Yes
- Flaws of characters a main focus? It's complicated
5.0
🌟 5/5
What's in this book? Suicide and attempted suicide, depression, anxiety, sexual assault and harassment, pedophilia, cyberbullying, and revenge.
Make sure you are safe with all of that.
Siu-Man, cewek SMA 14-15 tahun ditemukan tewas setelah melompat dari jendela apartemennya. Sebelumnya, ia menjadi korban pelecehan seksual di MRT dan mendapat banyak rumor di internet—Popcorn.
Nga-Yee, kakak Siu-Man yang kehilangan satu-satu nya anggota keluarganya bertekat mencari siapa pun yang menjadi penyebab kematian adiknya.
Buku ini, TEBEL banget, tapi semua nya daging banget dan bisa dikunyah. Tiap detail yang disajikan walau awalnya buat ku ga penting-penting amat, sebenarnya bisa terhubung dan berguna di part selanjutnya.
Walau pun, otakku yang kecil ini ga bisa mengingat satu pun detail tempat dan waktu, apalagi waktu di bab awal yang berasa lagi baca buku pelajaran itu. Tapi, selanjutnya mulai seru.
Apalagi setelah kemunculan N (he's my favoutite) tanpa sadar tuh aku ikut terhanyut sama penyelidikan dan penjelasan yang N sampaikan. Walau semua penjelasannya tentang dunia hacker ga ad satu pun yang aku pahami.
Mungkin aku lebih gaptek dari Nga-Yee.
Di novel ini, menceritakan dua plot yang berbeda, tentang Nga-Yee dan Chung-Nam. Jadi awalnya aku ga paham, ngapain sih mesti nyeritain Chung-Nam. Tapi ingat, semua hal terhubung. Tinggal bagaimana kamu menangkap umpannya.
Kalau aku yang otaknya cuma berguna untuk mengingat hal-hal yang ga penting, tentu saja aku memakan umpan yang salah dan ngerasa bloon setelah tau plot twist nya.
Tebakanku sama sama sekali ga ada yang benar.
Minya maaf kepada Lily Shu but ... HOW THE FUCK TIBA TIBA CHRISTOPHER??? I THOUGHT IT WAS CHUNG-NAM??!!
Di novel ini juga banyak nyentil tentang krisis sosial dan gimana toxic san rentannya kehidupan di masyarakat moderen ini. (Semoga bisa menyadarkan kita semua, HAHA)
After all, ini buku yang oke banget, wajib dibaca sekali seumur hidup.