A review by moilady
Rumah Lebah by Ruwi Meita

dark emotional mysterious tense fast-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? No
  • Diverse cast of characters? N/A
  • Flaws of characters a main focus? Yes

4.75

PARAH.
BINGUNG.
BANGET.

Aku sama pacarku punya inside joke soal buku dengan cover warna kuning. Kita Pergi Hari Ini, Di Tanah Lada, dan Convenience Store Woman - Gadis Minimarket udah masuk daftar buku kuning lebih dulu, dan sekarang buku Rumah Lebah akhirnya joining the club.

Kita berdua baca buku ini cuma satu hari. Iya, satu hari, gak lebih, gak kurang. Mulai baca sekitar jam setengah empat sore, dan selesai tepat jam dua belas malam. Jujur, lumayan agak nagih bacanya karena kita berdua dibikin super penasaran. Awalnya kita kira memang ada hantu, tapi ternyata ...

Di bagian awal, kita (lebih tepatnya aku pribadi), dibuat suuzon maksimal sama Mala, walaupun sebenernya pas sampai ending ya sedikit speechless juga sama bocah itu. Tapi waktu sampai ke bagian akhir, aku lebih banyak dibikin kasihan sama Mala. Karena di umur segitu dia sudah diharuskan berhadapan sama situasi yang mungkin orang dewasa aja gak sanggup buat hadapi.

Selama baca kita kembali dibuah hah heh hoh banget (seperti biasa), terus diajak merinding banyak-banyak sampai akhirnya dibikin kesel masimal sama karakter Rayhan. Malesin banget, soalnya, jujur, dia sok ganteng, sok paling bebas dan si paling penikmat kesempurnaan. Seolah-olah dia punya waham kebesaran, menurutku.

Waktu baca buku ini aku kayak diajak kembali mengingat sama salah satu buku yang pernah aku baca, Alter Ego: Nayla VS Setengah Jiwanya, dengan bahasan situasi psikologi yang juga serupa.

Aku beneran dibuat nyaman selama baca buku ini, bisa dibilang ini menjadi salah satu buku psychology thriller terbaik yang pernah aku baca. Suka banget sama gimana kita diajak buat melihat dari sisi Mala dan Nawai walaupun aku sempat bertanya-tanya, kenapa gak ada sudut pandang Winaya?

Overall, I recomend this book kalau lagi mau sedikit dibikin emosinya campur aduk dan lowkey stres setitik. 

Expand filter menu Content Warnings