Reviews

Tujuh Hari untuk Keshia by Inggrid Sonya

springtides's review

Go to review page

4.0

This got me out of my reading slump, but at what cost?

dinamakan's review

Go to review page

3.0

Sejak membaca halaman awal rasanya udah gatal mau nulis review, tapi harus nunggu selesai baca dulu biar afdol reviewnya.

Aku baca buku ini karena direkomendasiin pas lagi sesi silent reading, katanya bikin nangis. Aku beneran hampir mau nangis di bab tertentu (ga mau spoiler ceritanya), tapi sisanya aku menahan diri untuk tidak berhenti di tengah jalan karena menurutku ada beberapa hal yang agak mengecewakan:
- masih ada sedikit typo (huruf yang luput dibuat kapital, dll)
- penggambaran universe dan orang-orangnya terlalu FTV. Keshia sama Sadewa berasa kayak main character di FTV yang punya hubungan enemy to lover di ceritanya, tapi bedanya ini enemy to father-and-daughter. River kayak tipikal anak blasteran dari keluarga super kaya yang rumahnya besar, berwarna putih, dan bagian pintu masuknya pasti ada pilarnya
- karakter Jack itu gak make sense. Awal-awal dia berfungsi layaknya malaikat pencabut nyawa, eh tapi kok di tengah-tengah dia bilangnya ga punya nama (terus dipanggil pake nama belakangnya River) + posisinya jadi rancu antara penjemput nyawa atau rohnya River yang masih berkelana selama raganya River masih koma

gin_reads's review

Go to review page

4.0

I'M CRYING
HELP MEEEE

alinnarossa's review

Go to review page

1.0

i hate the language. i hate almost everything about the story. i hate how chaotic it was and it wasn't explained well. and how dramatic it was, as if i was reading a novel that written by an early teenager (at this point, i turned the last page directly after completing the first chapter to see if it was really written by a teenager. but it wasn't. just a bad book apparently).

the ending was a little bit better but not good as well. and the cover was simple and pretty, but yeah i guess don't judge a book by its cover was true for this one. still can't believe this book got a good rate on goodreads ckckck, this rating and the cover convenienced me to bought the book.

i finished the book within 3 hours. i just couldn't stand wasting more time of mine on it.

ariani15d's review

Go to review page

4.0

Parah banget!
Bikin nangis sesenggukan

abbyelsa's review

Go to review page

emotional hopeful reflective sad fast-paced
  • Plot- or character-driven? Plot
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? Yes
  • Diverse cast of characters? No
  • Flaws of characters a main focus? Yes

4.75

4deruby's review

Go to review page

dark emotional funny hopeful mysterious relaxing sad slow-paced

4.5

autumnfallreader's review

Go to review page

dark emotional sad medium-paced
  • Plot- or character-driven? Plot
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? Yes
  • Diverse cast of characters? No
  • Flaws of characters a main focus? Yes

3.75


• Pros:

Ini buku sedih bangeeeeeet, huaaa. Setengah akhir tuh beneran deh, dibikin berkaca-kaca mulu. Terus pas hari ketujuh. Aduuuh, nggak kuat sama Keshia. 

Dari awal aku udah suka sama interkasi Dewa-Keshia sih. Mereka tuh definisi love hate relationship banget, wkwk. Apalagi celetukan-celetukan Sadewa yang bikin ngakak terus, 😂. Setengah awal tuh kek nggak sabar banget buat liat interaksi mereka lagi. 

• Cons:

Ini buku sebenernya bisa lebih tipis, sih kalau fokusnya sama Keshia sama Sadewa aja, tapi ada cerita River. Aku nggak begitu kesel juga sih sama cerita River, tapi dia ini keberadaanya setengah awal kerasa maksa konfliknya. Dengan bapaknya yang Mafia itu, bikin bukunya drama banget dan yaaaaa nggak begitu ngaruh juga sebenernya. Apa seperlu itu jadi Mafia. Soalnya jadinya juga kentang, sih. 

Teruus, rada kurang sreg sama endingnya pas bagian
Sadewanya meninggoy. Menurutku ini terlalu disengaja dan kesannya kayak bundir dan bukan kecelakaan. Yah, aku dari awal bakalan tagu endingnya gimana tapi semuanya terlalu keajaiban aja, wkwk. Ini tuh bakalan lebih sedih kalau matinya nggak kayak bundir gini. 😂


Over all, aku suka sama ceritanya. Berjuanga di setengah awal, tapi setengah akhir page turning dan sedih banget.

canisdaa's review

Go to review page

gasuka writing style nya, sama beberapa bagian di bukunya jg. udah nyoba baca dan cuma tahan sampe di halaman 100.

anotasikertas's review

Go to review page

dark emotional hopeful sad tense medium-paced
  • Plot- or character-driven? A mix
  • Strong character development? Yes
  • Loveable characters? It's complicated
  • Diverse cast of characters? No
  • Flaws of characters a main focus? Yes

2.25